Babi

Babi adalah hewan tangguh, cerdas, dan pandai beradaptasi. Tidak seperti kebanyakan mamalia berkuku lain, babi omnivora, yang berarti mereka memakan banyak jenis makanan. Selain tumbuhan, ada babi yang memakan jamur, serangga, dan bahkan mecit. Ada 16 spesies babi liar, mulai dari babi katai sepanjang 60 cm di India, sampai babi hutan raksasa sepanjang 1,2 m dari Afrika. Jumlah babi piaraan di dunia mencapai 900 juta ekor. Babi piaraan memiliki semua ciri yang juga dimiliki oleh saudaranya yang liar. Mereka memiliki kepala besar, ekor pendek, dan tubuh kekar. Mereka juga memiliki indra pendengaran dan penciuman yang amat tajam. Babi pertama kali dipelihara sekitar 5.000 tahun silam. Nenek moyang kebanyakan babi piaraan adalah celeng liar, namun di beberapa bagian Indonesia dan Filipina, ada babi piaraan yang merupakan keturunan babi liar Sulawesi. Celeng liar memiliki wilayah hidup yang jauh lebih luas dibandingkan spesies babi mana pun. Celeng ditemukan di Eropa dan Asia, juga di Afrika utara dan telah dibawa ke Amerika Utara. Seperti kebanyakan babi, celeng liar melahirkan banyak anak sekaligus, bisa mencapai 12 ekor anak. Anak celeng liar memiliki belang terang dan gelap di sepanjang tubuh untuk kamuflase. Belang-belang itu lenyap sewaktu mereka tumbuh dewasa.

My Video

1. Keyboard-My Love-Westlife


2. Keyboard-All Of Me-John Legend


3. Keyboard-Kiss The Rain-Yiruma


4. Keyboard-Bintang Kehidupan-Nike Ardilla


5. Keyboard-Dhamma Forever

Siklid

Siklid merupakan kelompok besar ikan air tawar yang beranggotakan sekitar 2.000 spesies. Siklid terutama hidup di danau tropis Afrika, India, dan Amerika Selatan. Banyak danau Afrika memiliki spesies tertentu siklid yang tidak ditemukan di tempat lain di dunia. Tidak seperti ikan lainnya, siklid menjaga anak dengan baik, bahkan menggunakan mulut sebagai tempat mengurus anak. Sebagian besar siklid Afrika merupakan mulut pengeram. Setelah bertelur, sang betina (atau terkadang jantan) memasukkan telur ke mulut dan menjaganya hingga menetas. Ikan yang baru menetas keluar dari mulut untuk makan, namun masuk kembali pada malam hari atau ketika ada bahaya mengancam. Setelah 2-3 minggu, anak ikan keluar dan berenang menjauh sehingga induk dapat makan kembali.

Ikan Pipa Zebra

Sangatlah sulit untuk menentukan bagian depan dan belakang ikan pipa zebra. Pita hitam dan putih pada tubuhnya menyembunyikan matanya, dan moncongnya yang panjang terlihat seperti ekor. Seperti kuda laut, yang merupakan kerabat dekatnya, hewan jantan ikan ini mengerami hewan muda di dalam kantong di perutnya. Ikan pipa zebra hidup di perairan hangat dari Laut Merah di Timur Tengah hingga Great Barrier Reef Australia.

Kuda Laut

Kuda laut memiliki lempeng tulang sejati yang keras di bawah kulit mereka, agak mirip pakaian perang. Lempeng tersebut membuat mereka bergerak lambat dan tenang ketika berenang tegak di dalam air. Mereka menghabiskan sebagian besar waktu bersembunyi di antara rumput laut dan ganggang, tempat mereka dapat berburu udang-udangan kecil. Kuda laut memulai hidupnya dengan cara unik. Ketika mereka siap untuk kawin, mereka melakukan tarian berpasangan yang dapat berlangsung selama berhari-hari. Hewan betina kemudian meletakkan telur mereka dalam kantung khusus pada perut jantan yang disebut kantung pengeram. Hewan jantan merawat telur dan melepas bayi ketika telur menetas.

Wombat

Wombat berkerabat dengan koala. Mereka memiliki tubuh pendek kekar dan dapat mencapai panjang 1 m. Ketiga spesies wombat hidup di Australia Selatan. Dua spesies memiliki hidung berambut, namun hidung wombat biasa tidak berambut. Wombat melahap rumput, biasanya di malam hari. Setiap wombat menjaga wilayah makannya sendiri, yang ditandai menggunakan air seni dan tumpukan kotoran. Wombat menggunakan tungkai dan cakar yang kuat untuk menggali liang di tanah. Liangnya dapat memiliki beberapa pintu masuk dan terowongan penghubung. Wombat betina memiliki kantong yang membuka ke arah belakang tubuh, sehingga kotoran tidak masuk sewaktu wombat sedang menggali tanah. Wombat melahirkan seekor anak, yang tetap dalam kantong ibunya selama enam bulan.

Kangguru Abu-Abu Barat

Jantan spesies ini dapat mencapai panjang lebih dari 2 m. Warna mereka bervariasi mulai dari keabu-abuan sampai cokelat. Betina berkomunikasi dengan anaknya menggunakan serangkaian decakan. Kangguru abu-abu barat menjelajahi daerah liar bersemak-semak di Australia Barat dan Selatan.

Kangguru Forester

Kangguru Forester adalah varietas kangguru abu-abu timur dan hanya ditemukan di pulau Tasmania. Kangguru ini biasanya memakan rumput, terutama pagi dan malam hari. Anak kangguru bergantung pada induknya untuk susu dan perlindungan selama 18 bulan.

Quokka

Walabi kecil ini ditemukan di Australia Barat daya, terutama di sebuah pulau lepas pantai bernama Rottnest. Quokka bersifat nokturnal, bersembunyi di bawah sesemakan saat siang hari. Namun, ia sering kali cukup berani untuk meminta sisa makanan pada turis.

Serigala Tasmania atau Tilasin

Tilasin adalah karnivora yang memburu mamalia kecil dan burung. Kanton pada perutnya menunjukkan bahwa tilasin bukanlah serigala, tetapi termasuk marsupialia. Di zaman prasejarah, ada banyak marsupialia karnivora besar, termasuk spesies yang mirip singa. Namun, tilasin adalah yang paling akhir bertahan hidup. Tilasin diburu sampai punah oleh para petani yang menuduhnya membunuh domba mereka. Tilasin terakhir terlihat di alam bebas tahun 1933.

Marsupialia

Kebanyakan marsupialia betina memiliki kantong untuk membawa bayi mereka. Mayoritas marsupialia, termasuk kangguru, walabi, dan koala, hidup di wilayah Australia. Namun, marsupialia juga ditemukan di Amerika Utara dan Selatan. Tedapat sekitar 315 spesies marsupialia di dunia. Umumnya mereka hidup di dataran, meskipun ada juga yang merupakan pemanjat hebat dan lebih senang tinggal di pepohonan atau sesemakan. Mereka mungkin vegetarian atau karnivora (pemakan daging).

Platipus

Sungai-sungai di Australia Timur dan Tasmania adalah tempat tinggal platipus, yang tubuhnya dapat tumbu mencapai 60 cm. Paruhnya yang membulat dan bagaikan karet peka terhadap sentuhan dan denyut elektromagnetik halus yang dihasilkan semua hewan. Platipus menggunakan indranya untuk menemukan mangsa invertebrata yang tersembunyi di bawah bebatuan atau lapisan lumpur di dasar sungai. Kakinya yang berselaput membantu platipus saat berenang. Ekornya yang berbentuk dayung membantu mengendalikan arah sewaktu berenang

Echidna

Echidna hidung-pendek hidup di Australia, Tasmania, dan Nugini. Panjangnya sekitar 45 cm dan tertutupi oleh rambut serta duri tajam. Echidna menggunakan moncongnya yang fleksibel dan lidahnya yang lengket untuk menarik semut dan rayap dari sarang mereka. Echidna tidak punya gigi. Serangga dilumatkan di antara banyak duri kecil di lidah dan langit-langit mulut. Cakarnya yang kuat digunakan untuk menggali liang sarang. Durinya melindungi dari predator dan moncongnya yang panjang digunakan untuk mencocok sarang semut dan rayap.

Mamalia Bertelur (Prototheria)

Tiga mamalia Australia bertelur, bukan melahirkan. Platipus yang semi-akuatik biasanya menghasilkan dua butir telur dan meletakkannya dalam liang. Echidna hidung-panjang dan hidun-pendek bertelur sebutir dalam kantong di perut. Seperti semua mamalia, echidna dan platipus menyusui anak, namun mereka tidak punya puting. Susu menyesap dari kelenjar susu induk ke jumputan rambut yang lantas dijilat bayi.

Kardinal Jambul Merah

Kardinal adalah kelompok burung pengicau berbulu mencolok dari Amerika Utara, Tengah, dan Selatan, terutama di daerah tropis. Spesies jambul merah adalah burung ceria dengan jambul tajam, yang diangkatnya ketika bersemangat dan selama pameran percumbuan. Ia memakan bebijian di tanah.

Gelatik Biru

Gelatik dalah burung pengicau berukuran kecil yang sangat akrobatik. Gelatik biru ini adalah pengunjung kebun yang amat dsukai penduduk di Eropa. Mereka memakan kacang di tempat makan yang disediakan di kebun. Menu alaminya terutama serangga, khususnya ulat, dan biji-bijian.

Jackdaw

Gagak ini adalah burung petengger terbesar. Mereka terkenal karena kecerdasan dan kehebatan beradaptasinya. Misalnya, mereka dapat mempelajari trik untuk memperoleh makanan. Jackdaw beristirahat dalam lubang pohon atau gedung, dan mereka memakan berbagai macam tumbuhan dan hewan.

Turako Ross

Turako hidup di hutan hujan, di mana dedaunan yang rimbun membuat warna cerah mereka sekali pun sulit dilihat dari jauh. Akibatnya, burung bergantung pada suara untuk berkomunikasi. Turako Ross ini mengeluarkan bunyi keras untuk mengontak pasangan atau anggota lain kawanan. Suara berkumur dan mencicit yang dihasilkan turako mirip dengan suara beberapa monyet.

Turako Fischer

Kebanyakan spesies turako, termasuk turako fischer ini, memiliki bulu hijau dan merah mengilap. Warna cerah ini dipamerkan selama pameran percumbuan yang bersemangat di pucuk pepohonan. Turako mencari makan di kanopi dan mempertahankan sarang serta tempat mencari makan dari burung pemakan buah lain. Ekornya yang panjang membantu menyeimbangkan tubuh sewaktu turako memanjat pohon untuk mencapai buah.

Burung Roadrunner

Roadrunner besar menghuni gurun Meksiko dan barat daya AS. Ia dapat terbang, namun biasanya berlari untuk menangkap mangsa atau kabur dari bahaya. Burung ini berlari cepat keluar-masuk vegetasi untuk mencari mangsa. Roadrunner adalah satu dari segelintir hewan yang dapat membunuh ular beludak, yang ditangkap di paruhnya yang kuat dan dipukul-pukul sampai mati ke bebatuan dan permukaan keras.

Wiwik

Wiwik terkenal karena meletakkan telurnya di sarang burung lain, yang kemudian membesarkan anak wiwik. Tidak semua wiwik menipu burung lain, sekitar 80 dari 135 spesies wiwik, termasuk roadrunner dari Amerika Utara, membangun sarang dan mengurus anak mereka. Hal ini juga dilakukan turako, kerabat wiwik dari Afrika. Kebanyakan anggota famili wiwik pemalu, walaupun banyak yang memiliki suara keras. Bayi wiwik biasa tidak pernah bertemu induk kandungnya. Segera stelah menetas di sarang burung lain, ia memastikan diri sebagai satu-satunya anak di sarang tersebut. Ia mengangkat telur yang belum menetas ke punggungnya satu per satu dan menjatuhkannya. Hal ini berarti tidak ada anak burung pesaing dalam memperebutkan makanan. Wiwik adalah contoh paling terkenal dari burung yang meletakkan telurnya di sarang spesies lain. Burung yang melakukan hal ini dikenal sebagai parasit anakan. Setelah kawin, wiwik betina menjelajahi wilayah sekitarnya guna mencari sarang burung lain untuk meletakkan telurnya. Ia biasanya memilih beberapa sarang berbeda, dan menyelinap masuk untuk bertelur di setiap sarang sewaktu pemilikinya tidak ada.

Parkit

Parkit hidup bersama kawanannya dan biasanya ketika beristirahat (tidur) di cabang pohon mereka selalu bersama. Dengan bergerombol, mereka lebih bisa menyadari bahaya daripada jika bertengger sendirian. Parkit hidup di padang rumput kering Australia, dan mungkin berkumpul dalam kawanan besar yang terdiri atas ribuan ekor.

Bayan Merah-Hijau-Biru

Betet terbesar di dunia adalah bayan dari Amerika Tengah dan Selatan. Mereka memiliki paruh besar untuk memecahkan kacang dan biji yang amat keras. Bayan merah-hijau-biru bersarang di lubang pohon atau tebing. Bayan ini sekarang makin langka karena rusaknya hutan habitat mereka.

Lovebird

Lovebird adalah betet kecil yang ditemukan di sabana berpohon Afrika. Mereka disebut demikian karena pasangan lovebird sering saling membersihkan bulu. Ritual ini membantu memperkuat ikatan antara mereka berdua. Lovebird terutama memakan biji rumput, walaupun juga memakan sejumlah serangga.

Galah

Galah memiliki panjang 35 cm, kira-kira sebesar merpati kota, dan ditemukan di seluruh Australia. Kakaktua ini aslinya merupakan burung hutan dan padang rumput, namun telah menyebar ke kebun, taman, dan tanah pertanian. Di beberapa wilayah, kawanan galah menyerbu tanaman pangan dan merupakan hama pengganggu.

Betet Kelabu Afrika

Spesies dari Afrika Barat ini merupakan piaraan populer. Banyak betet yang dipelihara diajar meniru omongan manusia, dan betet kelabu Afrika adalah yang paling jago berbicara. Ada seekor betet piaraan diajari pemiliknya untuk berhitung dan mengenali berbagai macam benda, bentuk, dan warna.

Betet

Kelompok betet terdiri dari sekitar 350 spesies, termasuk kakaktua, parkit, perkici, lovebird, amazon, dan bayan. Betet merupakan burung cerdas dengan suara ribut. Biasanya mereka memiliki bulu yang berwarna-warni. Nyaris semua betet hidup di wilayah hangat, terutama di hutan tropis. Namun, karena hutan mereka ditebangi dan betet diambil dari alam liar untuk dijual sebagai peliharaan, banyak spesies yang terancam punah. Betet sangat sosial, menghabiskan sebagian besar hidupnya dalam kawanan. Betet merupakan burung berusia panjang. Sejumlah spesies bisa mencapai usia 80 tahun di penangkaran. Ikatan pasangan terjaga seumur hidup, dan sangat kuat sampai-sampai dalam banyak kasus pasangan nyaris tak pernah berpisah jauh. Pada kebanyakan betet, kedua jenis kelamin terlihat mirip. Namun segelintir spesies, misalnya betet eklektus Australia, memiliki bulu jantan dan betina yang berbeda. Betet merupakan satu-satunya kelompok burung yang dapat mengangkat dan menangani barang dengan kakinya. Kaki mereka menggenggam kuat sewaktu betet memanjat pohon. Menu makanan banyak betet adalah buah, biji-bijian, dan kacang-kacangan. Akan tetapi, beberapa spesies, termasuk perkici dan nuri belang-kuning dari Nugini, memakan serbuk sari dan nekar bergula dari bunga. Ujung lidah mereka panjang, berduri kecil, dan bekerja seperti sikat yang menyapu serbuk sari dan menyerap nektar. Banyak betet, misalnya jenis rosella timur yang dapat terbang jauh setiap hari untuk mencari persediaan makanan baru dan mencapai pohon tempat mereka biasa tidur. Mereka terbang dengan kepakan sayap cepat yang menghasilkan bunyi mendesir, namun sering kali meluncur beberapa detik di antara kepakan.

Kakaktua

Kakaktua merupakan sekelompok betet besar yang ditemukan hanya di Australia, Nugini, dan sejumlah pulau di Indonesia. Ada 21 spesies, termasuk kakaktua jambul-belerang ini. Mereka semua memiliki jambul tinggi, yang diangkat sebagai isyarat bahwa mereka waspada atau bersemangat. Nyaris semua kakaktua memiliki bulu polos, tidak seperti kebanyakan betet lain. Jambul ditegakkan atau direbahkan untuk menunjukkan suasana hati kakaktua.

Belut Moray

Belut moray berbintik ini telah membuat rumahnya di dalam pipa tua. Ikan ini akan bersembunyi hingga mangsa yang cocok berada dalam jangkauan, dan segera menyerang tiba-tiba. Meskipun belut moray merupakan predator yang ganas, mereka tidak keluar hingga gelap, agar tak dimakan predator yang lebih besar, seperti hiu.

Triger Kembang

Pola berwarna cerah dari ikan triger kembang membuatnya mudah dikenali. Namun, dari kejauhan pola bintik-bintiknya membaur dengan warna terumbu. Warna gelap menyembunyikan mata ikan, sehingga pemangsa tidak dapat membedakan bagian depan dan belakang ikan ini.

Kerapu Bebek

Ikan berbintik-bintik ini berburu ikan kecil dan udang-udangan dekat terumbu karang. Jenis ikan ini sudah jarang ditemukan karena ikan dewasa ditangkap oleh nelayan untuk dimakan, sedangkan ikan kecil yang berwarna ungu gelap, juga ditangkap dan dijual sebagai ikan akuarium

Ikan Kupu-Kupu

Banyak jenis ikan kupu-kupu, seperti ikan kupu-kupu ekor kuning, yang ditemukan di terumbu karang. Semua ikan kupu-kupu memiliki bentuk yang sama, namun tiap spesies memiliki pola masing-masing. Pola tersebut membantu ikan untuk mengenali satu sama lain.

Ikan Mandarin

Ikan mandarin hidup di daerah dangkal terumbu karang. Meskipun bentuknya cantik, ikan mandarin dilapisi oleh lendir yang rasanya sangat tidak enak, sehingga hanya sedikit ikan yang memakannya. Pemangsa mengenali pola terang ikan ini dan menghindarinya.

Beruang Kutub

Kebanyakan beruang kutub menghabiskan musim dingin di sarang. Beruang kutub betina menggali sarang di salju dan melahirkan di dalamnya. Saat mereka muncul di musim semi, anak-anak sudah berusia tiga atau empat bulan. Anak beruang kutub tinggal bersama ibunya selama lebih dari dua tahun.
Beruang kutub mempunyai nama ilmiah Ursus maritimu. Ia adalah mamalia besar dalam aturan marga keluarga biologi Ursidae. Dia termasuk spesies circumpolar yang terdapat di sekitar benua paling utara bumi, yaitu benua Artik dan termasuk beruang paling karnivora di antara keluarga beruang lainnya. Beruang kutub kadang-kadang juga diklasifikasi sebagai mamalia laut. Beruang kutub jantan memiliki berat antara 400 - 600 kilogram dan kadang-kadang dapat mencapai lebih dari 800 kg dengan tinggi mencapai lebih dari 2,5 meter. Sedangkan Beruang kutub betina hanya separuh dari berat beruang jantan dengan berat antara 200 – 300 kg dan tinggi sekitar 2 meter. Beruang kutub memiliki indera penciuman yang sangat tajam. Mereka dapat mencium bau bangkai ikan paus atau anjing laut dari jarak 20 mil.
Beruang kutub adalah perenang yang handal karena dapat berenang sejauh 60 mil tanpa berhenti. Mereka menggunakan tungkai depannya untuk berenang dan tungkai belakang sebagai kemudi. Kelenjar minyak pada kulitnya dapat meminyaki bulunya dengan baik sehingga tahan air dan membuat tubuhnya tetap kering selama berenang. Pada musim panas di Kutub Utara terutama pada bulan Mei - Juni, bulu - bulu beruang yang tebal mulai rontok untuk menjaga suhu tubuh tetap stabil. Makanan utama Beruang kutub adalah ikan dan anjing laut. Mereka adalah hewan yang sabar ketika berburu, menunggu mangsa(anjing laut) yang sedang menyelam selama berjam - jam hingga sang target melompat ke daratan dan kemudian langsung diterkam beruang. Kekuatan melumpuhkan mangsanya berada pada cakar beruang yang tajam dan pukulan yang kuat dari kaki depannya. Seekor Beruang kutub dewasa membutuhkan asumsi lemak sebesar 2 kg per hari untuk dapat bertahan hidup disuhu yang dingin. Seekor anjing laut seberat 55 kg dapat memenuhi cadangan makanan bagi Beruang kutub untuk bertahan hidup selama 8 hari.

Beruang Cokelat

Beruang cokelat adalah beruang yang paling tersebar luas, ditemukan di seluruh belahan bumi utara, mulai dari Amerika barat laut hingga Rusia. Pada musim gugur, beruang cokelat makan banyak untuk membangun cadangan lemak tubuh. Pada musim dingin, beruang cokelat beristirahat dalam sarang yang mereka gali di tanah. Saat muncul di musim semi, mereka kurus dan lapar, dan pada awal musim panas, mereka mencari pasangan. Beruang cokelat sekarang langka. jenis terbesar beruang cokelat, beruang Kodiak, hidup di Alaska. Jantan dewasa dapat berbobot lebih dari tiga perempat ton.

Beruang Madu

Inilah spesies beruang terkecil, jarang tumbuh lebih dari 1,2 m. Ia menghuni hutan rimba Asia Tenggara. Beruang madu adalah pemanjat yang mahir. Ia memakan buah, serangga, burung kecil, dan pengerat. Panjang tubuhnya 1,40 m, tinggi punggungnya 70 cm dengan berat berkisar 50 – 65 kg. Bulu beruang madu cenderung pendek, berkilau dan pada umumnya hitam, matanya berwarna cokelat atau biru,selain itu hidungnya relatif lebar tetapi tidak terlalu moncong. Jenis bulu beruang madu adalah yang paling pendek dan halus dibandingkan beruang lainnya, berwarna hitam kelam atau hitam kecoklatan, di bawah bulu lehernya terdapat tanda yang unik berwarna oranye yang dipercaya menggambarkan matahari terbit. Berbeda dengan beruang madu dewasa, bayi beruang madu yang baru lahir memiliki bulu yang lebih lembut, tipis dan bersinar. Karena hidupnya di pepohonan maka telapak kaki beruang ini tidak berbulu sehingga ia dapat bergerak dengan kecepatan hingga 48 km per jam dan memiliki tenaga yang sangat kuat. Kepala beruang madu relatif besar sehingga menyerupai anjing yakni memiliki telinga kecil dan berbentuk bundar. Beruang jenis ini memiliki lidah yang sangat panjang dan dapat dipanjangkan sesuai dengan kondisi alam untuk menyarikan madu dari sarang lebah di pepohonan. Selain itu, lidah yang panjangnya dapat melebihi 25 cm itu juga digunakan untuk menangkap serangga kecil di batang pohon.Beruang madu memiliki penciuaman yang sangat tajam dan memiliki kuku yang panjang di keempat lengannya yang digunakan untuk mempermudah mencari makanan. Beruang madu lebih sering berjalan dengan empat kaki, dan sangat jarang berjalan dengan dua kaki seperti manusia. Lengan beruang jenis ini cukup lebar dan memiliki kuku melengkung serta berlubang yang memudahkannya memanjat pohon. Kuku tangan yang melengkung digunakan oleh beruang ini untuk menggali rayap, semut dan sarang lebah dan beruang yang sedang mencari madu akan segera menghancurkan kayu yang masih hidup dan segar dan bahkan berusaha untuk menggaruk pohon yang kayunya keras. Rahangberuang madu tidak proporsional karena terlalu besar sehingga tidak dapat memecahkan buah-buah besar seperti kelapa. Gigi beruang ini lebih datar dan merata dibandingkan dengan jenis beruang lain, gigi taringnya cukup panjang sehingga menonjol keluar dari mulut. Ukuran tulang tengkorak kepala beruang madu pada umunya memiliki panjang tengkorak 264,5 mm, panjang condylobasal 241,3 mm, lebar zygomatic 214,6 mm, lebar mastoid 170,2 mm, lebar interorbital 70,5 mm, lebar maxilla 76,2 mm. Beruang madu hidup di hutan-hutan primer, hutan sekunder dan sering juga di lahan-lahan pertanian, mereka biasanya berada di pohon pada ketinggian 2 - 7 meter dari tanah, dan suka mematahkan cabang-cabang pohon atau membuatnya melengkung untuk membuat sarang. Habitat beruang madu terdapat di daerah hujan tropis Asia Tenggara. Penyebarannya terdapat di pulau Borneo, Sumatera, Indocina, Cina Selatan, Burma, serta Semenanjung malaya. Oleh karena itulah jenis ini tidak memerlukan masa hibernasi seperti beruang lain yang tinggal di wilayah empat musim. Beruang madu pada masa lalu diketahui tersebar hampir di seluruh benua Asia, namun sekarang menjadi semakin jarang akibat kehilangan dan fragmentasi habitat. Beruang madu adalah binatang omnivora yang memakan apa saja di hutan.

Beruang Sloth

Beruang sloth adalah beruang pemalas yang hidup di India dan Sri Lanka. Mereka terutama memakan invertebrata. Mereka menggunakan cakar yang panjang dan melengkung untuk membongkar bukit rayap, kemudian mengisap rayap.

Beruang Hitam Amerika

Spesies beruang dengan populasi terbanyak, beruang ini beradaptasi pada pemukiman manusia, terkadang mencari makanan di tempat sampah. Selain hitam, ada pula yang berwarna cokelat atau cokelat kekuningan.

Beruang Cokelat Suriah

Ini adalah satu dari enam varietas beruang cokelat. Ia hidup di bukit dan pegunungan Asia Barat dan Tengah. Rambutnya relatif pendek dan lemak tubuhnya sedikit sebab ia aktif nyaris sepanjang tahun.

Beruang

Beruang adalah karnivora darat terbesar. Beruang kutub bisa mencapai berat 1 ton dan tinggi 3,4 m ketika berdiri tegak pada kaki belakangnya. Beruang adalah pemangsa kuat yang pandai beradaptasi. Kebanyakan beruang memakan berbagai macam makanan, tergantung pada apa yang tersedia di habitat mereka. Beruang biasanya hidup soliter. Selain induk dan anak, beruang jarang terlihat berkelompok. Ada delapan spesies beruang, termasuk panda raksasa. Beruang ditemukan di semua benua, kecuali Australia dan Antartika. Walaupun cenderung menghindari konflik, beruang dapat menjadi agresif. Jantan dewasa terkadang saling membunuh untuk memperebutkan betina.Beruang jantan muda, misalnya dua beruang hitam Asia, seringkali berpura-pura bertarung untuk menentukan siapa yang terkuat. Beruang hitam Asia memiliki topok rambut putih berbentuk bulan sabit di dada dan menghuni wilayah Iran, hingga Jepang.
Beruang memiliki indra penciuman dan pendengaran yang ulung, bertelinga bundar, berekor kecil, berbulu yang panjang, lebat dan kasar, Mereka memiliki cakar yang lebar dan berjumlah lima pada telapak tangan yang tak dapat ditarik masuk. Cakar-cakarnya digunakan untuk menyobek, menggali, dan menangkap. Penglihatan beruang hampir sama dengan penglihatan manusia. Beruang hitam dan sejenisnya tidak buta warna. Bermoncong yang panjang. Giginya digunakan untuk bertahan dan alat dan tergantung pada makanannya. Jumlah gigi bervariasi tergantung pada spesiesnya, beruang dapat memiliki 32 hingga 42 gigi. Susunan Gigi beruang tidak dikhususkan untuk membunuh mangsa mereka, karena gigi taring beruang relatif kecil dan umumnya digunakan untuk pertahanan diri atau alat. Bentuk gigi geraham beruang itu cukup lebar dan datar, gigi tersebut digunakan untuk memotong dan mengkunyah tumbuhan menjadi potongan lebih kecil supaya dapat dicerna.
Beruang memiliki empat telapak yang bercakar. Setiap telapak dilengkapi lima cakar yang tajam dan panjang. Kuku tersebut dapat digunakan untuk memanjat pohon, menyobek sarang rayap dan sarang lebah, menggali akar, atau menangkap mangsa, tergantung pada spesiesnya. jangan meremehkan beruang, dapat berlari mencapai kecepatan 50 km/jam (30 mph). Beruang juga dapat bergerak dengan fleksibel dan lincah.
Berbulu panjang dan kasar. Dengan warna bulu yang bervariasi tergantung pada spesiesnya, ada yang berwarna putih, blonde atau krem, hitam dan putih, sampai hitam semua atau coklat semua. Warna bulu beruang juga bervariasi walaupun mereka masih dalam satu spesies. Sebagai contoh, Beruang Amerika hitam mungkin saja berbulu hitam, coklat, coklat kemerahan, atau hitam kebiruan. Beberapa spesies, seperti Beruang Madu dan spectacled bear memiliki dada yang berwarna cerah dengan "facial markings".
Pada semua spesies beruang, ukuran jantan lebih besar daripada betina (yang masih dalam spesies yang sama). Perbedaan antar jenis kelamin ini, semakin besar pada spesies yang lebih besar. Beruang kutub jantan berbobot dua kali lebih besar daripada betinanya, sedangkan pejantan pada spesies beruang yang lebih kecil berbobot hampir sama dengan betinanya. Beruang dapat hidup sekitar 25 tahun hingga 40 tahun. Beruang yang hidup di hutan itu lebih cepat mati daripada mereka yang hidup di kebun binatang.

Serigala Abu-abu

Serigala abu-abu dewasa dapat mencapai tinggi 1 m dan berat 60 kg. Akan tetapi, ukuran dan warna bulu mereka tergantung pada habitatnya. Misalnya, serigala tundra Amerika Utara lebih berat dan memiliki rambut yang lebih putih dibandingkan serigala hutan yang ditemukan di hutan-hutan di daerah selatan. Sekelompok serigala abu-abu biasanya terdiri atas 8-12 ekor. Mereka mempertahankan wilayah yang amat luas. Setiap kelompok dipimpin oleh pasangan berbiak yang dominan, dikenal sebagai jantan dan betina alfa. Anggota kawanan berburu sebagai tim, yang memampukan mereka menjatuhkan dan menghabisi hewan besar, misalnya moose, karibu, dan bison.

Serigala

Serigala adalah anggota paling besar dan paling sosial dalam famili anjing. Ada empat spesies serigala-serigala abu-abu, serigala Ethiopia, serigala surai Amerika Selatan, dan serigala merah (yang terancam punah, dan hanya tersisa di North Carolina, AS). Di banyak bagian wilayah persebaran mereka, serigala abu-abu dihabisi karena membunuh hewan ternak. Akibatnya, mereka sekarang hanya ada di alam liar, misalnya tundra dan hutan pinus.

Rubah

Rubah adalah pemburu soliter yang terspesialisasi menangkap mangsa kecil, termasuk pengerat, serangga, dan cacing. Ada 23 spesies berbeda, semuanya memiliki tubuh langsing dan ekor yang panjang dan lebat. Rubah aktif saat fajar dan senja, sedangkan siang hari dihabiskan di dalam sarang. Rubah hidup di berbagai macam habitat, termasuk gurun, padang rumput, hutan, bahkan tundra Arktika. Rubah adalah pemangsa yang tangkas, sering kali melompat untuk menyergap mangsa kecil. Mereka juga pandai beradaptasi. Banyak rubah merah telah pindah ke wilayah perkotaan, di mana mereka melahap sisa-sisa makanan dan sampah. Bahkan rubah merah adalah mamalia darat dengan wilayah hidup terluas. Rubah merah hidup di Amerika Utara, Eropa, dan Asia, serta telah dibawa ke Australia.

Kelvin


Laba-laba Black Widow

Meskipun kebanyakan laba-laba beracun, hanya sedikit yang berbahaya bagi manusia. Laba-laba black widow dari Amerika Utara ini sangat beracun, namun mereka biasanya bersembunyi ketika terganggu. Laba-laba cerobong dari Sidney bertubuh lebih besar dan lebih agresif. Jantan jenis ini seringkali menggigit manusia, terutama pada saat musim kawin. Black widow yang terlihat 'cukup ganas' ini, rupanya agak pemalu. Racun yang membantu black widow menjebak serangga juga berbahaya bagi manusia. Pada tahun 1993, seorang ilmuwan mencatat penderitaannya setelah jarinya digigit seekor black widow. Rasa nyeri dengan cepat menjalar ke lengannya. Dadanya sakit, dan ia merasa mengantuk dan sakit kepala. Denyut jantungnya melambat. Rasa nyeri pun menyebar ke perut, kakinya mulai gemetar, beberapa lama kemudian, ia mulai sesak napas dan sulit bicara. Dibutuhkan sekitar 8 hari sampai semua gejalanya hilang.
Black widow jantan berada dalam bahaya yang sama apabila musim kawin datang. Ia akan menemukan black widow betina sedang bergelantungan di sarangnya, jantan kecil 'mengetuk' pintu si betina menggunakan perutnya dan membuat sarangnya bergetar. Jika si betina balas mengirimkan getaran, si jantan mungkin aman. Jika tidak, si betina bisa menghajar si jantan, membungkusnya dengan sutranya seperti mumi, dan membiarkannya tergantung berhari - hari untuk camilan lezat.
Jika si betina siap kawin, biasanya semua berjalan dengan baik. Sesudah itu, black widow betina hanya makan pasangannya jika ia sangat lapar. Jika tidak, si betina membiarkan si jantan kecil pergi entah kemana. Black widow jantan bukan satu - satunya yang mengalami bahaya saat kawin. Belalang sembah betina sering kali menggigit sampai putus kepala pasangannya setelah kawin. Black widow betina lebih besar dari jantannya.

Laba-laba Trapdoor

Tidak seperti laba-laba lainnya yang berburu di tempat terbuka, laba-laba trapdoor dari Afrika Selatan ini bersembunyi di lubang yang dilengkapi dengan tutup lubang buatannya. Ketika mangsa berada di dekat lubang, laba-laba merasakan getarannya. Ia membuka tutup lubang, menerkam mangsanya, menyeretnya ke dalam lubang, dan memakannya.

Tarantula

Tarantula bergerak perlahan, mengintai, dan menyergap ketika mangsa sudah dekat. Tarantula bersembunyi di lubangnya pada siang hari dan berburu pada malam hari. Tarantula, seperti jenis berwarna cerah dari Amerika Tengah ini, adalah laba-laba terbesar di dunia. Tubuh mereka tertutupi rambut-rambut beledu, berkaki kuat dengan telapak kaki tumpul yang memiliki sepasang cakar kecil. Kebanyakan tarantula hidup di dalam lubang, menangkap mangsanya dengan gigitannya yang beracun. Bentangan kakinya dapat mencapai 28 cm. Rambut-rambut pada kaki digunakan untuk merasakan getaran.

Laba-laba

Laba-laba seringkali menimbulkan rasa tidak nyaman bagi manusia, namun kemampuan mereka menangkap serangga dapat berguna bagi manusia. Terdapat sekitar 40.000 jenis laba-laba, mereka memiliki delapan kaki bersendi dan sepasang taring beracun. Beberapa spesies membuat jaring untuk menangkap mangsa namun kebanyakan memburu mangsanya. Mereka hidup di hampir semua habitat dunia. Kebanyakan laba-laba memiliki delapan mata, namun penglihatan mereka buruk. Akan tetapi, laba-laba peloncat memiliki penglihatan yang baik. Mereka memiliki dua mata berukuran besar yang menghadap ke depan dan memampukan mereka melihat mangsa dengan baik. Laba-laba ini bersiap untuk meloncat. Loncatan mereka dapat mencapai 40 kali panjang tubuhnya atau sekitar 60 cm. Laba-laba peloncat biasanya berburu pada siang hari. Mata kecil di sisi luarnya mendeteksi pergerakan mangsa hingga jarak 25 cm. Mata besar di tengah kepala digunakan untuk menentukan jarak ketika akan melompat. Kaki belakang pada saat terancam dapat bergerak dengan amat cepat.

Araknida

Araknida adalah kelompok artropoda terbesar kedua setelah serangga. Kelompok invertebrata ini mencakup laba-laba, kalajengking, sipemanen, tungau, dan caplak. Kebanyakan adalah pemburu, menggigit atau menyengat untuk menaklukkan mangsanya, namun tungau adalah pengisap darah dan caplak memakan cairan tumbuhan dan makanan lain. Araknida memiliki delapan kaki serta tubuh yang terbagi menjadi dua bagian. Bagian depan tubuh araknida disebut sefalotoraks. Di bagian ini terdapat bagian mulut dan taring, juga kaki. Bagian belakang tubuh disebut abdomen, di bagian ini terdapat organ pencernaan. Dibandingkan invertebrata umumnya, induk araknida adalah induk yang baik. Kebanyakan araknida bernapas dengan menghirup udara dan hidup di daratan.

Kudu

Kudu adalah salah satu spesies antelop terbesar. Kudu jantan dewasa bisa mencapai tinggi 1,5 m dari tanah ke bahu. Seperti banyak antelop besar, kudu terutama memakan daun dari sesemakan dan cabang pohon rendah di sabana Afrika. Tanduknya digunakan untuk membela diri dan memperebutkan betina bagi jantannya. Antelop terbesar adalah eland, yang juga hidup[ di Afrika. Tingginya bisa mencapai 1,8 m dan beratnya nyaris satu ton.

Impala

Impala memakan rumput di sabana berpohon di Afrika Timur dan Selatan. Di sana, ia dimangsa oleh karnivora, misalnya macan tutul. Betina dan anaknya membentuk kawanan kecil demi perlindungan diri. Jantan bergabung dengan mereka selama beberapa waktu setiap tahun. Selama musim kawin, jantan yang lebih besar menjadi penguasa wilayah dan mengusir jantan yang lebih kecil dari wilayahnya. Impala termasuk antelop.